Kamis, 28 April 2011

Chevrolet

Jumat, 29/04/2011 09:02 WIB

Kalau Regulasi Jelas, Chevrolet Siap Bikin Mobil Murah

Syubhan Akib - detikOto


Gambar
Jakarta - Pemerintah saat ini sedang menggodok regulasi untuk membuat mobil murah. Produsen mobil Chevrolet pun siap mengikuti asal antara pemerintah dan pabrikan mobil ada regulasi yang saling menguntungkan.

Business Planning, Product and Order Manager PT General Motors Indonesia (GMI) Harry Yanto menjelaskan kalau saat ini pihaknya sedang menunggu regulasi yang akan dikeluarkan pemerintah seperti aspek spek yang meliputi kapasitas mesin, model mobil hingga insentif yang akan didapat semua pabrikan.

"Kita masih tunggu bagaimana regulasinya. Kita tertarik. Tapi ya itu tadi, regulasi resminya belum turun. Kalau sudah keluar baru kita lapor ke Detroit, AS," ujarnya.

"Kita kan juga mau tahu, kita bisa buat mobil murah, tapi kita mau lihat apa insentif yang pemerintah bisa berikan untuk pabrikan yang ikut program ini," imbuh Harry.

Sebab bila kita melihat kondisi kesiapan vendor-vendor lokal saat ini belum bisa memenuhi permintaan pabrikan mobil yang ada di Indonesia. Alhasil, banyak komponen yang harus di impor.

"Nah kalau vendor tidak siap suplai kita kan harus impor, tapi pajak yang diterapkan pemerintah masih sangat tinggi. Kalau begitu caranya ya harga pasti tidak bisa murah. Coba pemerintah beri keringanan pajak dan rangsang industri untuk ikut menyukseskan program ini," pungkasnya.

"Kalau sudah jelas semuanya, kita pasti tertarik," pungkasnya.

Sebelumnya President of GM South East Asia Operations, GM Thailand and Chevrolet Sales Thailand Martin Apfel menuturkan GM siap membuat mobil murah di Indonesia. GM memiliki berbagai jenis mesin mobil yang bisa menjadi mobil murah.

Dari pemerintah, sendiri, Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi menjelaskan saat ini aturan terkait kelahiran mobil murah di Indonesia sedang diproses.

 
Design by Rizal | Copyright and Trademark by General Motors | Chevrolet